...

oh, beda sekali yaaa...

hari ini hari ke-5 saya kepaniteraan klinik radiologi di RSUP Fatmawati (yang deket citoz itu loh)... dimana sebelumnya saya di RSUD Koja bagian bedah. Dan hari ini saya menyadari satu hal... Beda banget yah, antara waktu di koja dan sekarang di fatmawati. Nih saya buat list-nya :

.

.

1. Pagi

.

Di koja : dateng dengan tanpa make up, baju seadanya, kemeja lecek pun i don't care, yang penting sampe koja. Dan yang penting isi otak, kalo ga mau hari itu dimaki-maki dokter konsulen di acara visite bangsal harian. Nggak peduli ngantuk dan jilbab miring-miring, langsung cari Maggie atau Ayu (partner satu stase saya), tanya pasien ada berapa dan segera dijawab dengan jawaban semacam : "pasien ada delapan belasss, bagi2 aja, terserah deh lo mau yang mana, ambil." Follow up pun dimulai, tulis status dengan lengkap, jangan lupa : harus menguasai pasien masing2. Siap-siap laporan jaga malam ke konsulen yang visite pagi-pagi, kuasai pasien yang tadi malem ada di IGD, kalo pas abis jaga malam. Trus nunggu konsulen visite, atau the worst part : bedside teaching, 2 jenis ajang dimana harus bisa jawab pertanyaan konsulen, kalo ga bisa gapapa sih, asal tahan dibentak dan diteriakin kata2 semacam "goblok, tolol, brengsek, kurang ajar, punya otak nggak sih, dll" plus tatapan menusuk.

Oh iya, siapkan tenaga buat lari yah, soalnya pernah terdengar teriakan konsulen : "CEPAAAAAAAAAATTTTTTTTTTT!!!!!!!!!!!!!!!!!". Setelah itu ke stase masing2, dimana kadang ada orang2 yang menyebalkan :)

.

Di fatmawati : dateng dengan sempat pake pelembab, foundation, blush on, eye shadow, bedak, lip gloss, fresh from the oven! Baju rapi dan wangi. Masuk gedung RS dengan bernyanyi-nyanyi kecil... syalalalala... dateng2 ucapkan selamat pagi pada semua teman, duduk manis, yah kalo lagi rajin liat2 foto2 rontgen, kalo nggak juga nggak masalah. Santai... Setelah itu, pergi ke stase masing2, orang2nya pun ramah-ramah serta bersahabat. Senyum dimana-mana... :)

.

.

2. Siang

.

Di koja : Masih di stase masing2 lah... masih kerja. Jam kerjanya sebenernya sampe jam 3, tapi nggak tentu juga, intinya sampe pasien habis. tergantung lagi stase apa sih ya, kalo lagi stase poliklinik dan kebetulan lagi hari-nya konsulen yang menyeramkan, berdoa saja supaya mood beliau lagi bagus, jadi kalaupun kita jadi asisten tindakan bedah minor, kita nggak dibentak-bentak untuk kesalahan yang sangat amat keciiiiillllllllllll sekali. Oh kalo lagi stase bangsal sih makan siang bisa lumayan bebas. Apalagi kalo bawa bekal. Kalo stase IGD sama OK, yah pinter2 aja bagi waktunya...

.

di fatmawati : makan siang... trus kembali ke instalasi radiologi, pilihannya cuma 2 :ada bimbingan, atau nunggu jam 2... waktunya pulang.

.

.

3. Sore

.

di koja : cari info ada presentasi case/ bimbingan atau enggak... kalo ada, cari tau materinya apa, trus pelajari biar bisa kalo ditanya. Kalo enggak, tunggu jam 3, pulang. Kalo yang jaga malam ya nggak pulang, lanjut sampe pagi besoknya, trus sampe sore lagi deh. Oh iya, kalo lagi jaga malam di IGD RSUD Koja a.k.a Trauma Center, ayo berdoa supaya lalu lintas sedang aman dan nyaman, supaya nggak banyak pasien kecelakaan lalu lintas... berhubung daerah koja penuh dengan kontainer berseliweran yang kadang-kadang iseng nyenggol kendaraan sekitarnya.

.i

di fatmawati : udah pulang sebelum sore... :p

.atma

.

Beda ya, radiologi sama bedah. Mungkin karena dokter2 bedah stressor-nya juga lebih tinggi yah...

Oiya di fatmawati juga ada si koko loh, tapi koko di bagian bedah-nya, jadi lebih sibuk daripada saya... hyehehe... (ayo koko, 4 minggu lagi selesaaaiii! ^^)

hm... tapi diam2 saya bersyukur juga sih dapet bedah di koja. They're such a really good counselor! God knows what's best for us :)

.

what happen to me?

i'm in a very bad mood.

.

padahal nggak ada apapun yang terjadi .

.

tapi bad mood.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

oiya, saya juga tidak sedang menstruasi loh, tolong dicatet yah, this is purely not a hormonal things.

.

apa ya.

.

aaaaaaarrrrrrrgggghhhhhhh.

uncommon cold

today i'm not going to hospital.

i've got common cold... hiks
what did i do yesterday? i didn't do anything that could cause the common cold.
i just went to hospital at 7 a.m, and back home at 2 p.m.
then i did some unimportant activities,
and after all the damn-i-miss-him-so-much-things i fell asleep...

well, there's so many things in my head recently.
so...
is it common cold?
or uncommon cold?

whatever.

.....

Telah rontok kemarau-kemarau yang tipis;

ada yang mendadak sepi
Di tengah riuh bunga randu alas dan kembang turi,

aku pun menanti
Barangkali semakin jarang awan-awan melintas di sana
Dan tak ada, kau pun, yang merasa ditunggu begitu lama

.

.

.

.

p.s : tapi tak ada Juni yang menguncup dalam diriku...

i'm going to the next stop

welcome to radiology junior clerkship...

hope that the unfairness will be offline :p

'jauh'genic

pada suatu hari,

teman saya yang berinisial T, halah udah sebut ajalah namanya... teman saya yang bernama Teddy duduk di sebelah saya...

.

Teddy : eh, lo kok ada jerawatnya ya?

.

Saya : hah? emang ada... ga keliatan ya?

.

Teddy : perasaan dari jauh bagus...

.

Saya : hahaha... dari jauh ga keliatan ya jerawat kecil2 gw ini?

*dalem hati : jadi gw kalo dari deket jelek ya...*

.

Teddy : iya ga keliatan loh... *sambil menatap saya dengan heran plus wajah bertanya-tanya*

.

Saya : udah sih Ted, gausah dipikirin...

.

.

Yah, begitulah... saya mah bukannya photogenic, tapi 'jauh'genic alias bagus kalo dari jauh aja... :p

.

Tapi kadang-kadang saya suka bertanya-tanya sendiri... kenapa ya saya tidak seperti wanita pada umumnya, yang rajin merawat wajahnya... misalnya facial, dll. Ih! saya paling malas yang namanya facial. Tapi akhir-akhir ini udah mulai (sedikit) sadar diri, walopun ga sepenuhnya juga ya... saya rasa butuh proses yang sulit dan sangat lama untuk membuat saya sadar akan kepentingan merawat wajah... hyehehehe...

Iya saya kadang heran, apa ya yang membuat para wanita sangat rajin merawat wajahnya? ke klinik kecantikan, masker, ke salon... saya kalo ke salon cuma urusan rambut doang, jaraaaaaaang sekali buat urusan muka...

.

kenapa ya?

it's time to be mature...

hey,

ternyata enak ya kalau bisa mengendalikan emosi...

lucu aja,

orang-orang yang 'aneh' jadi terlihat bertingkah seperti anak kecil...

nangningnungningnangningnung...

hmmm, funny! ^o^

stop there, don't do anything to me!!!

tomorrow is monday, my 9th week at koja hospital...

2 minggu lagi.

i'm waiting for july 19th. the end of 'bedah koja' (and f***** nurses) journey.

sebenarnya saya nggak punya masalah yang berarti sih disana. Tapi gimana ya, saya udah nggak mood lagi untuk diperlakukan dengan tidak baik oleh beberapa mbak-mbak suster dan abang-abang bruder... beberapa minggu yang lalu, atau awal-awal minggu dulu, saya masih biasa-biasa saja kalo ada oknum-oknum yang merasa dirinya berhak melakukan hal-hal yang nggak perlu ke saya ataupun teman-teman saya (baca : koas). Okey, kami tamu disana, dan mereka ---katakanlah--- tuan rumah, bukan begitu ya? Dan seingat saya, kami cukup sopan dan nggak kurang ajar koq (dulu ya, sekarang mungkin udah enggak, tapi itupun karena beberapa dari mereka memperlakukan kami dengan nggak enak, jadi buat apa bertingkah laku baik-baik banget? useless.)

but i have a fact,

they're such a chicken.

let me tell u a dialogue between one of them and i :

one of them (o.o.t) : eh, koas bedah ada ang lapor ke dr.Eko ya? (dr.Eko itu salah satu konsulen di bagian bedah. beliau ini berkuasa di bidang pendidikan bedah di RS Koja)

i : lapor? lapor apa?

o.o.t : koas bedah lapor ke dr.Eko, katanya kalo di IGD (Instalasi Gawat Darurat) disuruh-suruh melulu sama perawat.

i : ha? enggak. (emang saya nggak ngerasa ngelapor)

o.o.t : aaahhh masssaaaa? (dengan tatapan meragukan jawaban saya dan menganggap saya bohong)

i : hm, yang jelas sih bukan saya, coba aja abang tanya sama koas yang lain. sya sih gatau ya.

o.o.t : (terdiam, trus pergi)

ehm...

gini ya,

saya nggak tau ada yang lapor kayak gitu atau enggak.

Tapi,

kalaupun memang ada yang lapor,

bukankan itu adalah suatu kenyataan?

hehehe

lucu ya?

kenapa mesti panik gitu sih?

sekali lagi ya, itu kan memang kenyataan.

Jadi wajar dong kalau misalnya-pun ada yang bicara seperti itu?

it's logic.

ada kenyataannya, ada omongannya.

aneh...

kalo saya pribadi sih bukan masalah kalo disuruh-suruh, asalkan ngomongnya baik-baik,

nggak berlu berteriak, atau masang tampang judes, atau sok galak.

IGD itu manja sekali sama koas,

but some of them can't treat us properly...

*LOL*

liat ya... liat...

aaaaaaarrrrghhh!!!

kesal!!!

hari ini saya ditatap dengan tatapan penuh makna yang agak meremehkan sama konsulen saya, gara2 tugas referat saya belum selesai...

liat ya...

saya bakal selesaiin malam ini juga...

i'll prove to you, sir!!! u haven't know me yet...

"u'll be surprised"